Download Skripsi Online - HAKIKAT MASALAH DALAM STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (SPBM). Bagi anda rekan guru mungkin sering mengalami kesulitan
dalam menentukan strategi pembelajaran yang cocok untuk menyampaikan materi
ajar yang ingin disampaikan kepada peserta didiknya. Berikut pada postingan
kali ini saya akan memberikan perbendaharaan dalam strategi pembelajaran yang
merupakan faktor penting dalam menunjang keberhasilan proses belajar mengajar.
Adapun strategi pembelajaran yang akan dibahas dalam postingan kali ini adalah strategi
pembelajaran berbasis masalah (SPBM).
Antara
strategi pembelajaran inkuiri dan strategi pembelajaran berbasis masalah
memiliki perbedaan. Perbedaan tersebut terletak pada jenis masalah serta tujuan
yang ingin dicapai. Masalah dalam strategi pembelajaran inkuiri adalah masalah
yang bersifat tertutup. Artinya, jawaban dari masalah itu sudah pasti, oleh
sebab itu jawaban dari masalah yang dikaji itu sebenarnya guru sudah mengetahui
dan memahaminya, namun guru tidak secara langsung menyampaikannya kepada siswa
dalam strategi pembelajaran tugas guru pada dasarnya menggiring siswa melalui
proses tanya jawab pada jawaban yang sebenarnya sudah pasti. Tujuan yang ingin
dicapai oleh strategi pembelajaran inkuiri adalah menumbuhkan keyakinan dalam
diri siswa tentang jawaban dari suatu masalah.
Berbeda
dengan strategi pembelajaran inkuiri, masalah dalam strategi pembelajaran
berbasis masalah adalah masalah yang bersifat terbuka. Artinya jawaban dari
masalah tersebut belum pasti. Setiap siswa, bahkan guru, dapat mengembangkan
kemungkinan jawaban. Dengan demikian strategi pembelajaran berbasis masalah
memberikan kesempatan pada siswa untuk bereksplorasi mengumpulkan dan
menganalisis data secara lengkap untuk memecahkan masalah yang dihadapi. Tujuan
yang ingin dicapai oleh strategi pembelajaran berbasis masalah adalah kemampuan
siswa utuk berpikir kritis, analitis, sistematis, dan logis untuk menemukan
alternatif pemecahan masalah melalui eksplorasi data secara empiris dalam
rangka menumbuhkan sikap ilmiah.
Baca Juga:Teori Strategi Pembelajaran Ekspositori
Strategi Pembelajaran Inkuiri
Prosedur Pelaksanaan Strategi Pembelajaran Ekspositori
Hakikat
masalah dalam strategi pembelajaran berbasis masalah adalah gap atau
kesenjangan antara situasi nyata dan kondisi yang diharapkan, atau antara
kenyataan yang terjadi dengan apa yang diharapkan. Kesenjangan tersebut bisa
dirasakan dari adanya keresahan, keluhan, kerisauan, atau kecemasan. Oleh
karena itu, maka materi pelajaran atau topik tidak terbatas pada materi
pelajaran yang bersumber dari peristiwa-peristiwa tertentu sesuai dengan
kurikulum yang berlaku. Dibawah ini deberikan kriteria pemilihan bahan
pelajaran dalam strategi pembelajaran berbasis masalah.
- Bahan pelajaran harus mengandung isu-isu yang mengandung konflik (conflict issue) yang bisa bersumber dari berita, rekaman video, dan yang lainnya.
- Bahan yang dipilih adalah bahan yang bersifat familiar dengan siswa, sehingga setiap siswa dapat mengikutinya dengan baik.
- Bahan yang dipilih merupakan bahan yang berhubungan dengan kepentingan orang banyak (universal), sehingga terasa manfaatnya.
- Bahan yang dipilih merupakan bahan yang mendukung tujuan atau kompetensi yang harus dimiliki oleh siswa sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
- Bahan yang dipilih sesuai dengan minat siswa sehingga setiap siswa merasa perlu untuk mempelajarinya.
Demikianlah pembahasan kita kali ini mengenai strategi
pembelajaran berbasis masalah (SPBM), Semoga dapat memberikan manfaat dan pengetahuan
tambahan bagi kita semua. Adapun jika ada yang kurang jelas mengenai pembahasan
kali ini, silahkan tuliskan komentar dibawah postingan ini. Terima kasih.
0 komentar:
Post a Comment